Penyebab Penyakit Gagal Ginjal

[caption id="attachment_1126" align="alignleft" width="269" caption="Penyebab Penyakit Gagal Ginjal"][/caption]

Gagal ginjal kronis adalah proses kerusakan pada ginjal, sedangkan rentan waktu yang dibutuhkan lebih dari 3 bulan. Dalam penyakit ini fungsi organ ginjal mengalami penurunan dan akhirnya tidak mampu lagi bekerja untuk melakukan penyaringan pembuangan elektrolit tubuh, serta untuk menjaga cairan yang ada di dalam tubuh dan penyeimbang zat kimia di dalam darah seperti sodium dan kalium.

Pada dasarnya, siapa saja yang menderita penyakit serius atau terluka dan hal itu berdampak langsung pada ginjal itu sendiri, maka akan lebih mudah untuk terserang penyakit gagal ginjal. Namun yang sering mengalami penyakit gagal ginjal ini adalah mereka yang berusia dewasa dan usia lanjut.

Di dalam tubuh, ginjal memainkan peran-peran kunci yang penting. Di samping fungsinya untuk menyaring darah dan mengeluarkan sisa produk, ginjal juga mempunyai fungsi untuk mengontrol tekanan darah, menstimulasi produksi dari sel-sel darah merah dan menyeimbangkan tingkat elektrolit dalam tubuh.

Kemampuan ginjal yang lain yaitu memonitor jumlah cairan tubuh, keseimbangan asam basa tubuh, dan konsentrasi dari elektrolit-elektrolit seperti potassium dan sodium. Pada saat darah mengalir ke ginjal, sensor yang ada pada ginjal membantu untuk memutuskan berapa banyak cairan yang akan dikeluarkan sebagai urin.

Penyebab Gagal Ginjal

Terjadinya gagal ginjal bisa disebabkan situasi akut atau mungkin dari persoalan kronis. Untuk gagal ginjal akut terjadi dari keanekaragaman dari insults pada tubuh dan fungsi ginjal hilang secara cepat. Penyebab dari penyakit gagal ginjal terjadi adanya beberapa penyakit serius yang di derita oleh tubuh dan secara perlahan penyakit tersebut berdampak pada kerusakan organ ginjal. Berikut ini akan diuraikan penyebab penyakit gagal ginjal:

Penyebab Prerenal (pre=sebelum + renal=ginjal) disebabkan berkurangnya penyediaan darah ke ginjal. Berikut contoh dari penyebab prerenal:

• Hypovolemia (volume darah yang rendah) penyebabnya kehilangan darah


• Dehidrasi (kehilangan cairan tubuh) seperti diare, berkeringat, demam dan muntah


• Cairan yang masuk sedikit sekali


• Konsumsi obat seperti diuretics atau water pills yang bisa menyebabkan kehilangan banyak air.


• Penyediaan darah ke ginjal hilang penyebab adanya halangan dari arteri atau vena renal.

Penyebab Renal (secara langsung terjadi kerusakan pada ginjal sendiri) termasuk:

• Sepsis: ditaklukannya sistem imun oleh infeksi sehingga terjadi peradangan dan penghentian atau penutupan dari ginjal.


• Obat-obatan: untuk ginjal ada beberapa obat-obatan yang dapat beracun, contohnya adalah obat anti peradangan non steroid.


• Rhabdomyolysis: di dalam tubuh terjadi suatu situasi dimana ada penguraian otot secara signifikan.


• Multiple Myeloma


• Acute glomerulonephritis atau peradangan dari glomeruli, penyebabnya dari peradangan ini adalah beberapa penyakit seperti Goodpasture syndrome, Wegener's granulomatosis, systemic lupus erythematosus

Penyebab post renal, dipengaruhi oleh faktor-faktor pengaliran urin:

• Terdapatnya tumor di dalam perut yang menghalangi dan mengelilingi ureter-ureter.


• Batu ginjal


• Kanker prostat yang menghalangi urethra.

Sebab lain bisa datang dari beberapa penyakit yang berdampak pada kerusakan ginjal, diantaranya adalah:

• Hypertension, penyakit tekanan darah tinggi


• Diabetes mellitus


• Terjadinya sumbatan pada kandungan kemih


• Kelainan ginjal, pada organ ginjal terjadi banyak perkembangan kista