Pemeriksaan payudara sendiri atau yang dalam bahasa inggris disebut Breast self-examination (BSE) adalah pemeriksaan yang wajib diketahui oleh semua wanita sejak dari masa remaja karena telah terbukti 95% kasus kanker payudara dapat ditangani jika dideteksi lebih dini.
Kanker payudara dapat terjadi pada semua usia namun insidennya meningkat pada wanita yang telah mengalami menopause. Tujuan utama dari pemeriksaan ini adalah untuk mengetahui perubahan-perubahan yang terjadi pada payudara sehingga tumor (benjolan) maupun kanker (tumor ganas) dapat segera dideteksi dan diterapi. Selain itu sadari juga berfungsi untuk mendeteksi kondisi medis lain seperti mastitis atau fibroadenoma dan mendeteksi jika terjadi perubahan penampilan.
Bagaimana Cara melakukan Sadari?
Pemeriksaan payudara sendiri membutuhkan latihan untuk lebih jelas. Mintalah petunjuk tenaga kesehatan bagaimana cara melakukan pemeriksaan dengan benar dan akurat.
Waktu terbaik untuk memeriksa payudara Anda biasanya satu minggu setelah masa menstruasi Anda dimulai, ketika jaringan payudara Anda paling tidak mungkin menjadi bengkak.Jika siklus menstruasi tidak teratur, atau jika telah berhenti menstruasi karena menopause atau pengangkatan rahim (histerektomi), lakukan pemeriksaan pada hari yang mudah diingat.
Wanita yang sedang hamil atau menyusui dapat terus memeriksa payudara mereka setiap bulan secara teratur.Ibu menyusui dapat memeriksa payudara mereka setelah makan atau setelah menggunakan pompa payudara sehingga pemeriksaan lebih mudah dan lebih nyaman.
Pemeriksaan dilakukan sambil berdiri dan berbaring. Dua posisi ini bertujan supaya tidak ada sesuatu yang mugkin tertinggal.
1. lepaskan baju mulai dari pinggang keatas kemudian duduklah didepan cermin dengan santai. Lihatlah kesemetrisan payudara dan puting. Dan carilah apakah ada perubahan warna dan benjolan.
2. Gunakan telunjuk, jari tengah dan jari manis tangan kiri anda-bukan-ujung jari untuk memeriksa payudara kanan.dan jari tangan kanan untuk memeriksa payudara kiri.
Raba dengan memberikan sedikit tekanan dan gerakan memutar mulai dari bagian terluar sampai kearah puting dan terakhir pencet puting untuk memeriksa apakah ada cairan yang keluar. Lakukan hal yang sama pada payudara kiri.
3. Periksa apakah ada benjolan-benjolah kelenjar getah bening disekitar payudara. Mulai dari daerah disekitar tulang dada, disekitar tulang atas payudara (klavikula), dan ketiak.
4. Angkat kedua tangan keatas dan periksa apakah ada bayangan benjolan dibawah kulit atau ada bagian yang tertinggal.
5. Berbaringlah sehingga jaringan payudara Anda menyebar secara merata di atas dinding dada dan setipis mungkin, sehingga lebih mudah untuk merasakan semua jaringan payudara. Lakukan pemeriksaan sama persis seperti langkah 1-4
0 comments:
Post a Comment