Sejarah ”Buah Strawberry”
Buah khas strawberry berasal dari Amerika dan dikembangbiakan dengan baik di daerah Amerika Utara untuk jenis Fragaria Virginiana yang terkenal akan rasanya dan Amerika Selatan, Chile untuk jenis Fragaria Chiloensis untuk ukuran besarnya. Proses persilangan sebenarnya dilakukan secara tidak sengaja di awal abad ke-18 di benua Eropa dimana kedua tepung sari dan bibit tanaman dibawa dan ditanam di daerah Brest, Perancis yang memiliki iklim tropis dengan suhu sejuk antara 20 Celcius hingga 25 Celcius dan memiliki tanah yang lebih subur. Hasil dari perkawinan kedua jenis tersebut adalah Fragaria Ananassa yang sampai saat ini dikembangkan dengan baik menjadi bibit untuk hampir semua tanaman buah strawberry di dunia termasuk di Indonesia. Nama Fragaria diambil dari kata ”Fragans” yang artinya harum yang merujuk dari bau harum buah strawberry.
Berikut adalah Scientific Clasification dari buah strawberry:
Kingdom : Plantae
Division : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Order : Rosales
Family : Rosaceae
SubFamily : Rosoideae
Genus : Fragaria
Species : Fragaria Ananassa
Beberapa etimologi dari kata Strawberry antara lain; dari kegiatan tukang kebun dengan menggunakan sedotan ”straw” untuk menanam buah ini dan melindungi dari proses pembusukan (suatu pseudoetymology yang dapat ditemukan di dalam sumber non-linguistic seperti Old Farmer Almanac) atau juga dapat berasal dari jaman Anglo-Saxon dimana kata kerja untuk menaburkan "Strew” ( maksud/arti untuk menyebar di sekelilingnya ) yang adalah ”Streabergen” ( Strea berarti " menaburkan" dan Bergen berarti biji atau buah ). Kemudian streberie, straiberie, strauberie, straubery, strauberry, dan akhirnya menjadi ”Strawberry”. Nama ini disinyalir karena faktanya bahwa bibit / biji dari buah ini ditaburkan ( Strewn ) sepanjang tanah.
Beberapa Manfaat Buah Stawberry
- Menyusutkan kadar kolesterol
- Membantu melumpuhkan kerja Aktif kanker karena asam ellagic yang dikandungnya.
- Meredam gejala stroke
- Mengandung zat anti alergi dan anti radang
- Konsentrasi tujuh zat anti oksidan yang ada pada strawberry lebih tinggi dibandingkan buah atau sayuran lain, sehingga strawberry merupakan buah yang efektif mencegah proses oksidasi pada tubuh karena radikal bebas sehingga mengurangi proses penuaan.
- Kaya akan vitamin C yang bermanfaat bagi pertumbuhan anak.
- Hanya sedikit mengandung gula sehingga cocok bagi pengidap diabetes
- Jika dimakan secara teratur dapat menghaluskan kulit dan membuat warna kulit terlihat lebih cerah dan bersih, dan mencegah terjadinya keriput.
- Dapat dijadikan sebagai pemutih gigi, dengan menghancurkannya kemudian di tempelkan pada gigi selama satu atau dua menit, kemudian gosok dengan sikat gigi secara menyeluruh.
- Ampuh melawan encok dan radang sendi.
- Zat astringent yang terdapat di daun strawberry berkhasiat untuk menghentikan serangan diare, caranya dengan meminum tiga hingga empat cangkir air hasil rebusan daun strawberry.
Dikumpulkan dari berbagai sumber
0 comments:
Post a Comment